Nyoblos ga’ ya….

Tgl 23 Juli 2008 (klo ga’ salah) Jawa Timur kebagian untuk memilih gubernur secara langsung. Masa kampanye sudah berjalan beberapa waktu yang lalu. Semuanya mengangkat isu pendidikan, kesehatan, pertanian, sebuah program umum, nothing special. Membaca Jawa Pos edisi Selasa, 8 Juli 2008, ternyata tidak ada satu pasanganpun yang mengangkat tentang LAPINDO. Aneh ya…ak juga baru kepikiran setelah membaca koran..iya ya..aneh. Padahal itu adalah masalah di depan mata yang mempengaruhi pola kehidupan masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Sektor industri menjadi sangat dirugikan.  Sampai sekarang pemerintahpun belum (mau) menyelesaikan.

Jika dipaksakan unutk nyoblos, sepertinya aku mengingkari hati nurani. Tapi ga’ tau juga, sapa tau nanti dapat pencerahan. Sampai saat ini dari 5 calon, ga’ ada yg sreg tuh, dan mungkin karena aku juga males dengerin kampanyenya di tipi. Aku termasuk orang2 yg mulai apatis dengan hal2 politik. Udah ga’ percaya. Melihat kenyataan di lapangan yg sudah pada titik puncak kebosanan. Perilaku elit yang cuma memanfaatkan momen seperti sekarang untuk menarik simpati rakyat. Biar nyoblos dia. Kasian ya…dan sungguh-sungguh menyebalkan.  Liat saja iklan di tivi yang diekspose adalah saudara kita yang tidak mampu, Benar-benar memanfaatkan keberadaan mereka, tapi yah kita doakan semoga niat mereka tulus dan nantinya tidak tergiur untuk “mencicipi” uang-uang haram yang digunakan untuk mengegolkan bisnis mereka masing2 dan akhirnya lupa dengan program ketika kampanye. Sejak punya hak pilih, ak cuma ikut milih parpol waktu itu, utk yg lain2 ga’. Presiden ak juga ga’ ikut2. Program2 SBY-JK yang dijalankan, menurutku sampai saat ini cuma untuk cari muka di mata dunia, dan menurutku sangat ga’ penting. Kapan negara ini bisa berdiri dengan gagah karena usaha sendiri? bukan karena belas kasihan. Semoga negara ini sempat bangkit sebelum hancur.